Pembalut Yang Baik dan Aman |
Wanita mana yang ingin mengalami masalah serius pada organ reproduksinya? Memilih pembalut yang baik dan aman, merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan organ reproduksinya.
Saat ini banyak beredar pembalut yang bahan bajunya menggunakan kertas bekas, baik itu kardus maupun koran. Bahan baku tersebut kemudian dicampurkan klorin sebagai pemutih, penghilang bau sekaligus sterilisasi kuman.
Pembalut bisa menjadi setia bagi wanita, namun pemilihan pembalut yang tidak tepat justru bisa menjadi musuh berbahaya bagi wanita. Berbagai masalah serius akibat pemakaian pembalut yang tidak tepat bisa saja menghampiri wanita, misalnya iritasi, ruam, infeksi, keputihan abnormal, hingga kanker.
Wanita mana sih yang ingin mengalami serius pada organ reproduksinya? Memilih pembalut yang baik dan aman merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan organ reproduksinya.
Tips Dalam Memilih Pembalut Yang Baik dan Aman
Nah, untuk menghindari masalah tersebut, para wanita harus lebih cerdas memilih pembalut yang baik dan aman. Ini ada beberapa tips dalam memilih pembalut yang baik dan aman :
- Perhatikan bahan pembalut, Pastikan anda memilih pembalut yang berbahan kapas serap, katun serap, kertas serap, dan bukan dari kertas bekas yang berpemutih.
- Pembalut harus bersih dan tidak mengandung kotoran/zat asing, Kotoran atau zat kimia dalam pembalut dapat menyebabkan iritasi, infeksi atau efek yang membahayakan lainnya.
- Tidak berbau dan lembut, Tekstur pembalut harus halus dan lembut agar tidak menyebabkan iritasi, terutam jika daerah organ wanita terlalu lembab. Selain itu, pastikan pembalut yang digunakan aman dari tambahan pewangi/pengharum lainnya, karena penggunaan zat pewangi dapat berisiko menyebabkan reaksi alergi misalnya gatal-gatal atau ruam
- Daya serap bagus dan tidak mudah bocor/robek, Pembalut harus memilki daya serap yang bagus, karena dapat meminimalisir kelembapan yang menyebabkan gatal atua iritasi. Selain itu, pembalut harus tahan bocor dan tidak mudah robek.
- Sifat pembalut harus netral, Pembalut yang baik harus bersifat netral terhadap fenoltanin hingga jingga metal, serta tidak berflouresensi yang menunjukkan terjadinya kontaminasi apabila berentuhan dengan tubuh.
Cara Menguji Pembalut yang Baik dan Aman
Apakah pembalut yang anda pilih baik dan aman untuk kesehatan berikut ini :
- Suntikkan 40-50 ml air permukaan pembalut, diamkan beberapa saat, lalu tekan dengan selembar tissue, apakah tisue menjadi basah? maka menandakan daya serap pembalut kurang baik.
- Robek pembalut, kemudian rendam isinya kedalam air putih, jika bahan tersebut hancur, maka menandakan pembalut dibuat dari bahan tidak berkualitas.
- Pengujian kedua tadi, anda bisa mempertahankan apakah air berubah menjadi keruh? jika iya, berarti pembalut menggunakan zat pemutih
Semoga informasi tentang pembalut yang baik dan aman bagi kesehatan diatas bermanfaat untuk kita semua.
0 Response to "Tips Dalam Memilih Pembalut Yang Baik dan Aman"
Posting Komentar